News
Kopdes Merah Putih Siap Dorong Perekonomian dengan Menyerap Hasil Pangan Desa

Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih tengah merancang konsep penyediaan pangan satu pintu atau one stop system. Rencananya, koperasi ini akan membeli hasil pangan dari desa untuk selanjutnya dijual.
"Rencana Kemenkop untuk menjadikan 10 desa sebagai lokasi percobaan Kopdes Merah Putih telah diumumkan. Koko Haryono, Staf ahli Menkop Bidang Kebijakan Publik, mengungkapkan bahwa desa-desa yang dipilih akan dinilai berdasarkan kesiapan desa, infrastruktur, dan potensi hasil pertanian," katanya.
"Kita sedang dalam proses pemetaan untuk mengetahui desa mana saja yang sudah siap untuk dijadikan lokasi piloting," ujar Koko beberapa waktu yang lalu seperti yang dikutip pada Selasa (11/3/2025). "Sebelumnya, Pak Menteri telah berharap sekitar 10 desa untuk piloting ini sudah harus beroperasi," tambahnya.
Kopdes Merah Putih telah mencapai 80% dari persiapan peluncurannya. Saat ini, regulasi masih terus diproses hingga matang dan petunjuk teknis untuk setiap gerai juga telah rapih disusun.
"Sekitar 80 persen telah rampung, hanya tinggal finalisasi. Hal ini berkaitan dengan pembentukan awal. Untuk proses bisnisnya, tentunya memerlukan diskusi dengan kementerian teknis lainnya," katanya.
Dalam kerangka kerja Merah Putih, koperasi berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk Kementerian Desa, Kementerian Dalam Negeri, dan Bulog. Tidak hanya regulasi dan prosedur bisnis, tetapi juga desain fisik dari Kopdes Merah Putih telah diatur dengan keterlibatan dari berbagai pemangku kepentingan.