Dhaka 360
Sunday - December 08, 2024
Dhaka 360Sunday - December 08, 2024
Majelis hakim telah merencanakan jadwal sidang untuk kasus korupsi dalam pengelolaan timah dengan terdakwa adalah Harvey Moeis. Sidang tuntutan Harvey akan berlangsung pada Desember 2024 dan vonis dijadwalkan sebelum libur Natal.
"Tanggal 9 Desember dijadwalkan untuk tuntutan dan tanggal 16 Desember untuk pleidoi, replik, dan duplik, dengan putusan yang diharapkan sebelum Natal," ujar Eko Aryanto, ketua majelis hakim di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Kamis (28/11/2024).
Hakim memberikan lampu hijau kepada Harvey untuk membawa saksi pembela ke sidang minggu depan, sebuah hak yang juga diberikan kepada Suparta dan Reza Andriansyah, masing-masing sebagai Direktur Utama dan Direktur Pengembangan Usaha PT RBT yang telah menjabat sejak beberapa tahun lalu.
Harvey, dalam dakwaan yang dibacakan oleh jaksa pada hari Rabu, disebutkan sebagai pihak yang mewakili PT Refined Bangka Tin dalam hubungannya dengan PT Timah dan dituduh terlibat dalam praktik ilegal pemurnian timah bersama terdakwa lain dari wilayah tambang PT Timah, yang merupakan BUMN.
"Suami dari artis Sandra Dewi, seperti yang diutarakan oleh jaksa, telah mengajukan permintaan kepada pihak-pihak smelter untuk mengalokasikan sebagian dari profit mereka, yang seolah-olah ditujukan untuk corporate social responsibility (CSR)," katanya.
"Harvey Moeis dan Helena Lim dari Pantai Indah Kapuk (PIK), dikenal sebagai crazy rich, diduga telah melakukan korupsi dan meraih keuntungan sebesar Rp 420 miliar," ujar jaksa. Ia juga menambahkan bahwa Harvey Moeis didakwa melakukan tindak pidana pencucian uang dengan mentransfer sebagian dari uang tersebut kepada Sandra Dewi dan Ratih Purnamasari, asisten Sandra.
Menurut keterangan jaksa, rekening yang dimiliki Ratih digunakan oleh Sandra Dewi dan Harvey Moeis untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka. Jaksa juga menyatakan bahwa TPPU Harvey dilakukan melalui pembelian beragam barang mewah seperti 88 tas branded, 141 item perhiasan untuk Sandra Dewi, serta aset dan bangunan, termasuk penyewaan rumah mewah di Melbourne Australia dan pembelian mobil mewah seperti MINI Cooper, Porche, Lexus, dan Rolls-Royce.
