TrandingEvery success is helped by someone behind the people
  • imgDhaka 360
  • imgSaturday - December 07, 2024

"Tragedi Pengungsian Warga Rawajati Akibat Banjir Kiriman yang Tak Kunjung Usai"

12 Jun 22
5 mins Read
img

"Setelah sempat terendam hampir satu meter, banjir yang melanda kawasan Rawajati akhirnya surut," kata seorang warga, menambahkan bahwa wilayahnya sering kali menjadi korban banjir dan harus bolak-balik ke pengungsian.

Dikarenakan letak Kawasan Rawajati yang berdekatan dengan Kali Ciliwung, setiap kali terjadi banjir kiriman dari Bogor, wilayah tersebut selalu menjadi korban pertama dari luapan Kali Ciliwung.

Menurut Murni dan Roni, pasangan berusia 60 tahun yang tinggal di Rawajati, mereka harus mengungsi hampir setiap minggu akibat seringnya banjir. Mereka bahkan mengatakan bahwa rumah mereka tetap terendam meski tidak ada hujan, disebabkan oleh banjir kiriman.

"Bukan semata-mata karena hujan, namun juga dikarenakan paket tersebut dikirim dari Bogor. Faktanya, setiap paket yang dikirim dari Bogor pasti akan sampai di sini," ujar Murni saat ditemui di Jalan Binawarga, Rawajati, Pancoran pada hari Kamis.

Murni melaporkan bahwa intensitas banjir tahun ini di Rawajati dapat mencapai tiga kali dalam seminggu. Dia menjelaskan bahwa dia harus bolak-balik mengungsi karena rumahnya kerap terendam.

"Dalam kondisi banjir seperti ini, hampir setiap dua hingga tiga hari, kita harus mengungsi," ujarnya, "Namun, proses mengungsi menjadi sulit saat ini, terlebih lagi dengan kondisi puskesmas. Terkadang, puskesmas dapat buka, namun terkadang juga ada pasien yang datang," lanjutnya.

"Tahun ini, wilayah kami belum memiliki posko banjir," kata Roni. Ia menambahkan bahwa di tahun-tahun sebelumnya, mereka sering mendapatkan banyak bantuan.

"Roni menuturkan bahwa posko bantuan tampaknya sudah tidak ada lagi seperti dulu. Dia menambahkan bahwa kondisi pada masa lalu lebih baik saat banjir terjadi, karena adanya posko bantuan, terutama dari Palang Merah yang memberikan banyak bantuan," katanya.

Menurut pendapatnya, proyek tanggul Kali Ciliwung mampu menjadi solusi dalam penanganan banjir, tetapi dirinya masih ragu bahwa tanggul tersebut dapat sepenuhnya meredam banjir di Rawajati.

"Harapannya adalah untuk segera memulai proyek," katanya. "Saya bingung juga untuk berharap pada proyek, namun kita harus berharap. Tak terduga, kita menghadapi banjir lagi. Jika jalan sudah tinggi nantinya, hal itu akan menjadi solusi," ujarnya.

Editor Choices