Menurut polisi, pengemudi sebuah Toyota Hilux yang menabrak 10 kendaraan dan menyebabkan tiga orang terluka serta merusak 9 kendaraan lainnya, diketahui sedang sakit dan kurang konsentrasi saat kejadian.
"Detik-detik mengejutkan saat mobil Hilux menabrak kendaraan dan tembok menjadi viral di media sosial, rekaman tersebut berasal dari CCTV."
Berdasarkan rekaman CCTV yang telah beredar, sebuah mobil berwarna putih tampak melaju dengan kecepatan yang sangat tinggi. Mobil tersebut kemudian kehilangan kendali, oleng ke jalur yang berlawanan dan akhirnya menabrak tembok.
"Mobil Hilux tersebut langsung dikerumuni oleh warga yang melihat seorang korban tergeletak di tengah jalan, tepat di sisi belakang dari Toyota Hilux," ujarnya.
Setelah ditabrak oleh Hilux, mobil tersebut tampak terbalik dan beberapa orang terlihat memukuli bagian kaca sisi kanan mobil atau pintu kemudi.
Kombes Ade Ary Syam Indradi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, memberikan penjelasan bahwa M (55), pengemudi mobil Toyota Hilux, awalnya bergerak dari Tangerang menuju Pinang melalui Jalan KH Hasyim Ashari. Ia kehilangan konsentrasi tepat di depan warung sup dan sate kambing Roxy, katanya.
"Di depan warung sup dan sate kambing Roxy, pengemudi Hilux yang sedang tidak sehat, melanggar dan menabrak bagian belakang sebelah kanan dari kendaraan Daihatsu Gran Max yang sedang parkir di sisi kiri jalan, yang dikemudikan oleh Saudara BHJ," ujar Ade Ary mengungkapkan peristiwa tersebut dalam keterangannya, Kamis. Dia menambahkan bahwa kondisi kesehatan pengemudi Hilux mungkin telah mengurangi konsentrasinya dan membuatnya tidak berhati-hati.
Setelah kecelakaan terjadi, Ade Ary mengungkapkan bahwa M tidak menghentikan perjalanannya dan malah melajukan mobilnya yang kemudian oleng ke kiri dan menabrak tiang listrik. Ade Ary juga menambahkan bahwa mobil Hilux yang dikendarai M juga menabrak dua sepeda motor Yamaha Mio dan Vario. Sepeda motor Mio dikendarai oleh S dengan plat B-6725-VIQ dan sepeda motor Vario milik MS dengan plat B-3882-CSB.
"Dia berkata, 'kemudian tabrakan terjadi pada bagian belakang mobil Suzuki Carry dengan nomor polisi B-9526-WHE yang dikemudikan oleh saudara R. Akibatnya, mobil Toyota Hilux menjadi tidak stabil, oleng ke kanan dan menabrak pagar tembok gudang besi.'"
Akibat robohnya tembok gudang besi, lima motor dan satu mobil Ioniq 5 yang sedang diparkir di depan gudang menjadi korban penimpaan.
"Akibat kecelakaan tersebut, pengendara motor Yamaha Mio berinisial S, pengendara motor Honda Vario berinisial MS dan pengemudi mobil Hilux berinisial Ir M mengalami luka. Ketiga korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Sari Asih Cipondoh Kota Tangerang," ujarnya.
Katanya, insiden tersebut telah mengakibatkan luka pada tiga orang yang terlibat.
"Peristiwa itu telah menyebabkan tiga orang luka-luka, termasuk pengemudi Hilux berinisial M," ujar Kombes Ade Ary Syam Indradi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, mengonfirmasi informasi tersebut.
Pengendara motor Yamaha Mio Soul dengan nomor polisi B-6725-VIQ, yang diketahui berinisial S, termasuk dalam daftar korban luka akibat kecelakaan. Lelaki tersebut mengalami luka di kedua kaki dan wajahnya, dan segera dilarikan ke RS Sari Asih Cipondoh untuk mendapatkan penanganan medis.
"MS, pengendara motor Honda Vario dengan nomor polisi B-3882-CSB, mengalami luka di kaki kanan, demikian juga dengan M, pengemudi mobil Hilux, keduanya dibawa ke RS Sari Asih untuk mendapatkan perawatan," katanya.