Dhaka 360
Sunday - December 08, 2024
Dhaka 360Sunday - December 08, 2024
Setelah pulang dari perjalanan ke luar negeri, Presiden Prabowo Subianto segera mengadakan rapat terbatas kabinet, seperti yang diungkapkan oleh Ahmad Muzani, Sekjen Partai Gerindra. Muzani menegaskan bahwa ini bukanlah kali pertama rapat kabinet terbatas diadakan, tetapi sudah yang kedua kalinya.
"Kembali dari perjalanan kemarin, Pak Prabowo langsung mengadakan rapat terbatas kabinet dan hari ini juga diadakan rapat lagi. Dalam dua hari, Senin dan Selasa, telah diadakan dua kali rapat dengan kabinet," ujar Muzani di kompleks parlemen di Senayan, Jakarta Pusat.
Dalam penjelasannya, Muzani menceritakan bahwa rapat tersebut membahas kerjasama di bidang investasi dan juga komitmen Indonesia.
"Advertisement adalah senjata utama dalam dunia bisnis saat ini," katanya dalam diskusi panel tentang pemasaran digital. "Dengan iklan, kita dapat menjangkau audiens yang lebih luas dan mengubah mereka menjadi pelanggan," ujarnya, menambahkan bahwa iklan juga dapat membantu bisnis bertahan di tengah persaingan yang ketat.
"Silahkan lanjutkan dengan konten dengan cara menggulir ke bawah," kutipannya, menyampaikan petunjuk yang jelas dan efisien.
"Dari yang saya dengar, beliau meminta untuk segera menindaklanjuti beberapa keputusan yang sudah diambilnya selama kunjungan kerja ke luar negeri, termasuk masalah investasi dan komitmen dengan negara lain," tambah Muzani secara informatif.
Dalam suatu pertemuan, Muzani mengutarakan bahwa Indonesia berencana untuk mencapai swasembada pangan pada tahun 2027, sebuah tujuan yang tambahnya, lebih cepat dari rencana awal.
Muzani menambahkan, "Dalam pidato beliau, baik di Brazil maupun di Peru, beliau berkomitmen untuk mencapai swasembada pangan pada tahun 2027. Artinya, target ini lebih cepat dari yang dinyatakan dalam pidato sebelumnya, yaitu 2028. Jadi, baik di Peru maupun di Brazil, beliau telah menetapkan target yang sama."
"Para menteri sudah mulai mempersiapkan langkah-langkah untuk mencapai tujuan transisi dari 2028 menjadi 2027," katanya. "Pembicaraan mengenai hal ini telah dimulai dalam rapat-rapat yang telah diadakan. Kami merasa bersyukur, Kabinet Merah Putih bekerja dengan cepat dan sigap, dan kami percaya langkah yang tepat akan diambil," imbuhnya.
