Dhaka 360
Monday - December 09, 2024
Dhaka 360Monday - December 09, 2024
"Saya telah meninjau langsung banjir yang disebabkan oleh luapan Sungai Ciliwung di Kebon Pala, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur," ujar Pj Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi. Menurutnya, Pemprov DKI telah menyiapkan makanan dan obat untuk para pengungsi.
"Kemarin, kita menyaksikan pengungsi dari berbagai rentang usia, dan kita telah memastikan bahwa selain kebutuhan makanan, kebutuhan obat-obatan bagi lansia juga tercukupi," ujar Teguh dalam pernyataannya.
Teguh, yang didampingi oleh Marullah Matali, Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, serta lurah dan camat setempat, berpesan kepada warga untuk tetap tenang. Dia menjamin bahwa pemerintah provinsi akan selalu memberikan pelayanan terbaik, katanya.
"Kami mengundang mereka untuk berdialog, membahas apa yang mereka alami akibat dampak banjir kiriman ini. Tujuan utama kami adalah memastikan para pengungsi tetap tenang selama kami memberikan fasilitasi yang baik," ujarnya.
"Air di Kampung Melayu mulai surut," kata Teguh, seraya meminta petugas untuk segera menangani sisa genangan yang ada.
"Jika kita perhatikan situasi terkini, tingkat air sudah mulai menurun. Menurut informasi yang telah kita terima, air kiriman ini berasal dari hujan yang turun sekitar jam 03.00 hingga 04.00 dini hari. Oleh karena itu, warga yang menyadari bahwa hujan deras akan turun, telah melakukan persiapan seandainya ada air kiriman. Kami juga mengingatkan kepada para petugas yang bertanggung jawab atas penanganan genangan yang tersisa untuk tetap berhati-hati saat bekerja dan menjaga kesehatan," ujarnya.
Premi Lasari, Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta, dalam pernyataannya mengungkapkan bahwa mereka telah menyiapkan makanan untuk pengungsi yang menempati Kantor Lurah Kampung Melayu, dan Pemprov DKI juga telah menyediakan matras tidur serta obat-obatan.
"Syukur Alhamdulillah, kita segera melakukan tindakan dengan mendirikan posko siaga bencana di kantor Lurah Kampung Melayu. Kebutuhan pokok seperti nasi boks, makanan lain, obat-obatan, dan matras sudah kami distribusikan," ujar Premi dengan informatif.
"Data pengungsi yang kita miliki berasal dari warga RW 06, Kelurahan Kampung Melayu dan mereka tersebar di RT 004, RT 005, RT 006, dan RT 008. Dengan adanya data ini, kita berharap dapat memenuhi kebutuhan para pengungsi," katanya.
"Untuk informasi lebih lanjut, banjir ini telah mempengaruhi 619 keluarga yang berjumlah 1.954 orang, dengan 120 orang di antaranya telah mengungsi, sementara beberapa warga memilih untuk bertahan di lantai dua rumah mereka," katanya.
