Dhaka 360
Saturday - December 14, 2024
Dhaka 360Saturday - December 14, 2024
Sufmi Dasco Ahmad, Wakil Ketua DPR, mengonfirmasi bahwa dia dan pemerintah mendukung film 'Women from Rote Island' yang disutradarai oleh Jeremias Nyangoen untuk berkompetisi di Piala Oscar 2025, ujarnya.
Dasco menyampaikan hal tersebut dalam acara peresmian film 'Women from Rote Island' yang menjadi perwakilan Indonesia di kategori Best International Feature Film Academy Award ke-97 di Piala Oscar 2025. Acara ini diadakan di gedung DPR, Senayan, Jakarta, pada hari Kamis.
Dasco menegaskan, "Kami sepakat hari ini untuk memberikan dukungan penuh pada film 'Women from Rote Island'."
Dalam pernyataannya, Dasco mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta mendukung film tersebut agar dapat mewakili Indonesia di Oscar. "Ini adalah sesuatu yang membutuhkan dukungan maksimal dari berbagai pihak," ujarnya.
"Hari ini kami berharap untuk mendapatkan dukungan penuh dari seluruh rakyat Indonesia agar film 'Women from Rote Island' dapat mewujudkan mimpi Indonesia meraih Piala Oscar," katanya, "Kami telah berkumpul dan berharap mendapatkan bantuan maksimal dari Anda semua."
"Jeremias, dalam kesempatan yang identik, menyampaikan apresiasi terhadap dukungan yang telah diberikan oleh insan perfilman di Tanah Air. Ujarnya, dukungan tersebut sangat penting agar mereka dapat bersaing di panggung internasional."
Jeremias, sebagai director 'Women from Rote Island', mengungkapkan rasa terima kasihnya. "Saya merasa sangat diperhatikan sebagai insan perfilman. Dengan dukungan pemerintah dan Bapak yang ada di Dewan, mari kita bersama-sama menikmati momen indah ini untuk mendukung film ini," kata Jeremias.
"Kami berambisi agar film 'Women from Rote Island' bisa mencapai tahapan paling akhir dalam meraih Oscar. Meski kita belum tahu sejauh mana kita bisa melangkah, namun kami ingin menjadi seperti negara-negara yang sudah lebih dulu sukses dalam dunia perfilman," ujarnya.
Acara tersebut dihadiri oleh Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya, serta Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana.
