Dhaka 360
Saturday - December 07, 2024
Dhaka 360Saturday - December 07, 2024
Pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan terhadap kejadian tabrakan maut yang melibatkan truk tronton dengan enam kendaraan lainnya di perempatan lampu merah Slipi, Jakarta Barat. Selanjutnya, gelar perkara akan dilakukan untuk menentukan status hukum dari sopir truk tronton tersebut, Ade Zakarsih.
"Kami sedang berada dalam proses penyelidikan dan rencananya, esok hari kita akan maju ke tahap sidik," ujar AKBP Ojo Ruslani, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, via telepon pada hari Rabu. "Kemudian, kita akan menggelar perkara pada hari Kamis mendatang, dengan tujuan untuk menentukan status hukum yang bersangkutan, apakah sebagai tersangka atau bukan," katanya.
"Ojo menyampaikan bahwa Ade telah berhasil diamankan. Penentuan apakah harus ditahan atau tidak akan didasarkan pada ketentuan yang ada dari pihak penyidik," katanya.
"Saat ini, orang yang bersangkutan kita amankan dulu, belum sampai pada tahap penahanan. Setelah ditetapkan sebagai tersangka, baru kita akan mempertimbangkan apakah perlu dilakukan penahanan atau tidak, tergantung pada keyakinan yang diperoleh penyidik," katanya.
Menurut pengakuan Ade Zakarsih (45), sopir truk yang mengantuk saat mengemudi, dirinya sempat mengalami micro sleep yang berakhir dengan bertabrakan dengan kendaraan di depannya.
Dalam pengakuannya, Ade mengemudikan truk yang memuat kardus dari Cikarang ke Tangerang sejak subuh.
"Saya memang mengantuk," akui sopir yang mengalami micro sleep saat mengemudi. "Saya tidur pukul tiga pagi dan mulai mengemudikan truk ini membawa barang-barang sekitar pukul setengah lima pagi menuju Tangerang," ujarnya.
"Peristiwa kecelakaan terjadi pada Selasa (26/11) pukul 06.47 WIB di lampu merah Slipi arah utara, Jakarta Barat," kata Kasi Laka Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Diella.
Diella memberikan penjelasan bahwa truk tronton yang dikendalikan oleh AZ awalnya melaju dari timur menuju barat, dan ketika tiba di lokasi, sang sopir mencoba untuk menerobos lampu lalu lintas yang berwarna merah.
"Pada awalnya, kejadian itu bermula ketika tronton boks melaju dari timur ke barat dan berakhir dengan menerobos lampu merah saat tiba di TKP, berdasarkan penyampaian saksi," ucap Diella saat diwawancara pada hari Selasa.
Diella mengungkapkan bahwa kecelakaan tidak dapat dihindari di lokasi tersebut, dimana lima sepeda motor dan satu kendaraan roda empat terlibat dalam tabrakan.
"Sebagai akibat, terjadi kecelakaan mendadak. Saat ini, penyebab kecelakaan tersebut masih dalam tahap penyelidikan," katanya.
