"Dimulai Januari 2025, program tersebut akan memberikan makanan bergizi gratis ke 3 juta anak di tiga bulan pertama," ungkapnya.
Pada Selasa (26/11/2024), Dadan Hindayana, Kepala Badan Gizi Nasional, mengungkapkan kepada wartawan di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, "Pada Januari, kita mungkin akan membantu sekitar tiga juta anak untuk tiga bulan pertama, dan akan menambah jumlah tersebut untuk tiga bulan berikutnya."
"Dadan mengungkapkan bahwa anggaran makanan bergizi gratis per anak diatur sebesar Rp 15 ribu," tambahnya, "namun, jumlah ini dapat berubah tergantung pada nilai bahan pokok di daerah masing-masing."
"Perhitungan APBN per anak yang kami usulkan adalah Rp 15 ribu. Namun, jumlah ini dapat berubah tergantung tingkat kemahalan di setiap daerah. Ada kemungkinan ada daerah yang membutuhkan lebih sedikit atau lebih banyak dari jumlah tersebut. Oleh karena itu, kami menetapkan jumlah tersebut dalam APBN per anak, dan pelaksanaannya akan tergantung pada cara setiap daerah menjalankannya. Kami tidak membeli paket makanan, kami membeli bahan-bahan yang akan dimasak," ujarnya.
Dadan mengatakan, "Menu tidak ditentukan oleh Badan Gizi Nasional, melainkan ditentukan oleh para ahli gizi yang ada di setiap satuan pelayanan di wilayah."
"Badan Gizi berfokus pada penentuan komposisi nutrisi gizi nasional, bukan menentukan menu," tambahnya, "Ahli gizi di setiap satuan pelayananlah yang bertanggung jawab untuk menentukan menunya, karena kita menempatkan satu ahli gizi di setiap satuan pelayanan."
"Kami berencana untuk mempekerjakan masyarakat setempat sebagai koki," kata Dadan. Meski demikian, ia menambahkan bahwa pihaknya tetap akan bekerja sama dengan katering yang siap berkolaborasi, asalkan tetap diawasi oleh Badan Gizi untuk menjamin kualitas makanan.
"Satuan pelayanan yang kita bangun ini akan sepenuhnya dikelola oleh badan gizi, tapi implementasinya akan dilakukan oleh masyarakat lokal," katanya.
"Bila ada katering yang bersedia dan siap melayani kebutuhan Badan Gizi Nasional, kita akan mengandalkan jasa mereka. Namun, kita akan menempatkan personel Badan Gizi untuk memastikan kontrol operasional dan kualitas yang baik," katanya.
"Saksikan Video: Kepala Badan Gizi Menyampaikan soal Program Makan Gratis: Pengimplementasian di Tanggal 2 Januari," katanya.
"Anda bisa menonton video ini, durasinya 20 detik dan berformat Gambas," katanya dengan informatif.