TrandingEvery success is helped by someone behind the people
  • imgDhaka 360
  • imgSaturday - December 07, 2024

"Integrasi SDGs dalam Kebijakan Pembangunan: Perspektif Waka MPR"

12 Jun 22
5 mins Read
img

"Peran MPR sangat strategis dalam mendorong keterpaduan kebijakan," ujar Wakil Ketua MPR AM. Akbar Supratman, dan menambahkan, "MPR juga berperan dalam memastikan nilai-nilai keberlanjutan terintegrasi dalam arah pembangunan Indonesia."

Sebagai penjaga nilai-nilai Pancasila dan konstitusi, MPR, sebuah lembaga negara, berkomitmen untuk memastikan bahwa pembangunan nasional berlangsung tidak hanya secara inklusif tetapi juga berkelanjutan, sesuai dengan apa yang dipandu oleh SDGs (Sustainable Development Goals).

"Dalam pernyataannya pada hari Kamis, ia menegaskan bahwa mereka berkomitmen untuk mendorong kebijakan yang mendukung keadilan sosial, perlindungan lingkungan, dan pertumbuhan ekonomi yang merata," tambahnya.

Pada acara peluncuran Kaukus Kebangsaan dan Pembangunan Berkelanjutan (KKPB) di Ruang Delegasi, Komplek Gedung MPR/DPR/DPD, Senayan, Jakarta, Selasa yang lalu, beliau menyampaikan hal ini dalam sambutannya.

Dalam acara tersebut, Ketua MPR Ahmad Muzani hadir bersama para Wakil Ketuanya, antara lain Kahar Muzakir, Lestari Moerdijat, Hidayat Nur Wahid, dan Eddy Soeparno. Beberapa anggota MPR lainnya juga turut serta, begitu pula dengan Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala Bappenas: Febrian Alphyanto Ruddyard, dan beberapa undangan lainnya.

"Pentingnya mengintegrasikan tujuan-tujuan SDGs dalam kebijakan pembangunan, harus menjadi fokus seperti yang tertulis dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN)," ungkap anggota DPD dari Dapil Sulawesi Tengah.

"Asta Cita Presiden Prabowo Subianto mencakup sejumlah tujuan SDGs, antara lain upaya pengentasan kemiskinan, pengembangan pendidikan berkualitas, penggunaan energi terbarukan, dan langkah-langkah terhadap perubahan iklim," imbuhnya.

Lebih lanjut, MPR menyatakan komitmennya untuk mengawasi dan mengevaluasi implementasi SDGs dengan koordinasi lintas lembaga. MPR berusaha memastikan bahwa setiap program pembangunan berjalan sesuai dengan prinsip keberlanjutan dan tidak meninggalkan siapa pun.

"Untuk mendukung SDGs, peran aktif generasi muda sangat dibutuhkan," tambahnya, seorang alumni Universitas Trisakti yang berusaha menyerukan hal ini kepada masyarakat.

"Sebagai anak muda dan anggota Generasi Z, pembanguan berkelanjutan menjadi hal yang sangat personal bagi saya," tuturnya, "Generasi kami adalah penerus kepemimpinan bangsa. Kami berharap untuk sebuah negara, atau dalam konteks yang lebih besar, dunia, yang dapat memberikan keamanan, kemakmuran, dan keharmonisan dengan alam."

Dengan tegas, komitmen untuk SDGs akan diterjemahkan ke dalam berbagai langkah konkret, termasuk mendorong penerapan undang-undang yang mendukung energi terbarukan dan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan.

Pentingnya fasilitasi dialog nasional adalah untuk memperkuat kerja sama antara pemerintah, swasta, dan masyarakat sipil; Sementara itu, penguatan edukasi publik sangat diperlukan untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya SDGs bagi kesejahteraan bangsa.

"Berperan dalam pembangunan berkelanjutan adalah tanggung jawab kita bersama. MPR RI akan terus berada di puncak garis depan untuk memastikan bahwa SDGs tidak hanya menjadi topik pembicaraan, tetapi juga dapat diwujudkan secara nyata demi kemajuan Indonesia," tambahnya.

Diinisiasi oleh pimpinan MPR, KKPB melibatkan anggota MPR dari latar belakang yang beragam.

"KKPB berupaya mendorong agenda Sosialisasi Empat Pilar MPR dengan mengangkat tema-tema SDGs dan Asta Cita dari Presiden Prabowo Subianto," tegasnya.

Editor Choices