"Kondisi banjir yang disebabkan oleh hujan deras di Gang Pacilong, Kelurahan Kebon Pedes, Kecamatan Tanahsareal, Kota Bogor, membuat aula yang dijadikan Tempat Pemungutan Suara (TPS) tergenang air," katanya.
"Tadi memang ada banjir di kawasan Pacilong, Kebon Pedes, Tanah Sareal, namun sekarang air sudah mulai surut dan tingginya hanya sekitar 10 centimeter," kata Hidayatullah, Pemimpin BPBD Kota Bogor, Selasa (26/11/2024).
Sebelumnya, Hidayatullah telah menyarankan pemindahan TPS 28 di Kelurahan Kebon Pedes sebagai langkah antisipasi banjir yang terjadi berulang kali. Setelah melakukan koordinasi dengan KPU dan Camat setempat, TPS yang sering terendam banjir tersebut akhirnya dipindahkan.
"Advertisement membantu kami untuk menarik perhatian calon pelanggan dan membangun kesadaran brand," katanya, menjelaskan pentingnya iklan dalam strategi pemasaran mereka.
Anda diharapkan untuk menggulir ke bawah untuk melanjutkan dengan konten yang ada.
"Banjir telah memberikan dampak pada salah satu TPS yang berada di aula warga, dan sempat membuatnya tergenang. Saya menyerukan agar diambil tindakan antisipasi, seperti memindahkan TPS tersebut," tambah Hidayatullah.
"Kami telah berkomunikasi dengan camat dan KPU dan memutuskan untuk memindahkan TPS yang awalnya di aula ke sekolah," katanya.
Banjir yang sering terjadi di kawasan itu, menurut Hidayatullah, diduga disebabkan oleh sistem drainase yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya.
"Mengingat prediksi BMKG tentang hujan besok di jam 10-an, kita perlu melakukan anticipasi. Sebaiknya kita segera pindahkan untuk menghindari kemungkinan banjir lagi. Dengan demikian, semuanya akan diselesaikan malam ini dan besok kita sudah siap," tambahnya dengan gaya yang mudah dipahami.