Dhaka 360
Saturday - December 07, 2024
Dhaka 360Saturday - December 07, 2024
Saat meninjau dampak banjir di Kampung Kebon Pala, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka membagikan susu dan alat tulis kepada anak-anak. Para anak tersebut menceritakan kegembiraannya mendapatkan susu dan buku dari Gibran.
"Desi, seorang anak, mengungkapkan rasa takjubnya karena bisa bertemu dengan Wapres Gibran yang saat itu sedang berkeliling di gang-gang perumahan dan menyapa warga terdampak," katanya.
Pelajar dari SMPN 26 Jakarta itu mengaku dengan spontan mendatangi Gibran yang tengah membagi-bagikan susu serta alat tulis. Dengan rasa gembira, dia menerima pemberian yang diberikan oleh Wapres tersebut.
"Saya sangat bersemangat, ini adalah pengalaman pertama saya. Saya merasa sangat bahagia, kami tidak mengetahui ada apa di sana. Namun, ketika kami tiba dan masuk ke tempat tersebut, kami bertemu tiba-tiba. Kami mendapatkan buku, penghapus, pulpen, dan juga pensil," ujar Desi dengan penuh antusias di Kebon Pala, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur.
"Wakil Presiden Gibran tidak memberikan pesan apa pun saat membagikan buku tulis, kata Desi. Dia menambahkan bahwa dia sempat memberikan penghormatan dengan cara salim kepada Wapres Gibran."
"Engga, kita hanya sempat salim saja karena keramaian," ujarnya.
"Dilaporkan sebelumnya, banjir telah menghantam Kampung Kebon Pala yang berada di Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur. Menurut keterangan warga, banjir tersebut disebabkan oleh luapan air dari Kali Ciliwung, sehingga mengakibatkan beberapa wilayah terendam air setinggi dua meter," kata seorang warga.
Menurut pantauan detik.com pada hari Kamis (28/11), di wilayah RT 12 RW 04, Kampung Kebon Pala, Kampung Melayu, Jatinegara, tingkat ketinggian air banjir terlihat bervariasi, yakni antara 1,5 hingga 2 meter.
"Warga terlihat sibuk membuang air banjir dari dalam rumahnya. Sutrisno, selaku Ketua RT, menyatakan bahwa air dari Kali Ciliwung sudah mulai meluap sejak pagi buta," katanya.
"Banjir tersebut mulai terjadi sejak tengah malam, namun baru mencapai sini pada pagi hari, sekitar pukul lima atau enam," ungkap Sutrisno dengan nada serius.
"Banjir yang melanda merupakan hasil kiriman, bukan karena hujan deras," jelas Sutrisno, menambahkan bahwa kondisi cuaca di Kampung Melayu tadi malam hanya berupa gerimis ringan.
